Friday, November 22, 2013

Filled Under: , , ,

OMG! Teranyata Aku Terlahir Sukses!

Share

OMG! Teranyata Aku Terlahir Sukses!

Annida-Online -- Mau nerbitin buku sendiri, tapi masih merasa belum mampu? Gampang! Cobalah mulai nerbitin buku bareng-bareng? Nah, gak percaya? Buktinya Asqarini Hasbi, Ayu Amanulita, Azzura Suri Utami, Bunga Ramona, Deasy Lyna Tsuraya, Dina Purnama Sari, Etika Aisya Avicenna, Fariecha, Kely, Rizka Megarianti Putri, Selvi, dan Ummu Hanifah, berhasil menyelesaikan tantangan untuk membuat buku keroyokan hanya dalam waktu sekitar dua minggu.

"Kita ngucapin terima kasih banyak sama Kang Arul, atas tantangan ini dan bantuannya mencarikan channel penerbit hingga buku berjudul OMG! Ternyata Aku Terlahir Sukses! ini dapat diterbitkan. Benar-benar nggak nyangka, karena sudah lama banget nggak ada kabar. Alhamdulillah di bulan November 2010 kemarin, buku telah terbit," tutur Asqarini Hasbi.




Buku yang awalnya mereka beri judul Manajemen Penderitaan Muslimah, ini mengupas habis karakteristik kesuksesan yang memang sulit untuk diraih. Berbagai cerita para tokoh besar menuju kesuksesannya; kutipan ayat Quran; kuesioner; serta contoh kasus remaja sekolah dan kuliah yang berkaitan dengan kesuksesan, disuguhkan dalam buku seharga Rp.27.500 ini.
"Kalau buku yang membahas tentang kesuksesan secara umum sudah banyak. Makanya kita fokus kepada pelajar serta mahasiswa muslimah, walau pun tanpa bermaksud men-segmented. Semoga buku ini bisa menjadi bahan acuan untuk teman-teman yang masih dalam fase transisi, dan dapat menuntun mereka untuk lebih bijaksana dalam menghadapi kegagalan," ujar penulis yang cukup aktif nulis di Short Story web Nida ini.
Duka membuat buku keroyokan? Pasti ada. Namun, karena satu buku dikerjakan oleh banyak orang, sukanya tentu lebih banyak dibanding dukanya. "Awalnya sempat meragukan diri. Bisa nggak sih, buat tulisan dengan deadline yang sangat cepat? Akhirnya, ya sudahlah kerjain aja.

Dan setelah dikerjakan ternyata bisa juga, walaupun dikumpulkan via email di detik-detik terakhir. Sukanya kita optimis aja. Kan proyeknya keroyokan, jadi bebannya dibagi rata sama-sama. Buat kita nambah optimis," tambah Asqarini. Siapa lagi hayo, yang mau nulis keroyokan? Lebih mudah dan cepat daripada menulis sendiri!

0 comments:

Post a Comment

Terimakasih untuk kesediaannya bertandang dan sekedar mencoretkan beberapa jejak makna di blog ini. Sekali lagi terimakasih. Mohon maaf jika kami belum bisa melakukan yang sebaliknya pada saudara-saudari semua.